Festival Alat Transportasi Tradisional Pegon di Pantai Watu Ulo Jember
- Dok. Kominfo Jember/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi –Pemerintah Kabupaten Jember mengajak pemilik Pegon berkolaborasi setiap weekend atau akhir pekan, di Wisata Watu Ulo Ambulu.
"Hari ini, Festival Pegon mengajak yang memiliki Pegon, berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata untuk setiap weekend, ada Pegon yang memang transportasi untuk dikenalkan ke masyarakat," kata Bupati Jember Hendy Siswanto, Minggu 21 April 2024.
Selain melestarikan budaya leluhur, Pegon bisa dilestarikan dengan dimanfaatkan oleh pengunjung Wisata Pantai Watu Ulo.
"Mungkin berbayar murah, dan dibantu oleh Dinas Pariwisata untuk naik Pegon. Satu kilo meter itu bisa satu jam. Karena (Memakai) sapi, yang diambil rasanya naik Pegon," ungkapnya.
Bupati Jember saat membuka Festival Pegon
- Dok. Kominfo Jember/ VIVA Banyuwangi
"Karena ujung kenikmatan berada di atas Pegon. Jadi setiap hari bisa siapkan satu atau dua, agar masyarakat bisa mencoba," harapnya.
Untuk itu, melalui Dinas Pariwisata agar bisa berkolaborasi dengan masyarakat sekitar. "Ini menjadi aset nusantara, dan sudah jarang di bumi kita," ungkap Bupati.
Pegon merupakan salah satu kendaraan tradisonal, yang digunakan oleh para leluhur untuk mengangkut hasil bumi.
Dimana setiap tahun, masyarakat sekitar Pantai Watu Ulo mengadakan festival Pegon sebagai rasa wujud syukur atas hasil bumi yang diberikan oleh Allah SWT.
Bupati Jember saat membuka Festival Pegon
- Dok. Kominfo Jember/ VIVA Banyuwangi
Festival Pegon yang dilaksanakan pasca 7 hari setelah lebaran, selalu dipenuhi ribuan pengunjung dari berbagai wilayah di Kabupaten Jember.
