Karapan Kerbau, Tradisi Petani Lumajang Usai Panen Raya dan Jelang Musim Tanam

Tradisi karapan kerbau petani Lumajang
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Untuk mendapatkan kecepatan maksimal dari kerbau, diperlukan perlakukan khusus pada kerbau peserta sebelum mengikuti lomba.

7 Keajaiban Alam yang Wajib Dikunjungi di Lumajang

“Agar bisa menjadi juara, pemilik kerbau memberikan ramuan jamu kepada kerbau yang akan mengikuti karapan berupa telur, kunyit, jahe, dan madu agar kerbau memiliki stamina yang kuat sehingga bisa mencapai garis finis dan menjadi pemenang,” kata petani yang satu ini.

Tradisi karapan sendiri ternyata bukan sekedar adu cepat kerbau milik petani namun merupakan tradisi yang wajib dilakukan.

Lumajang, Pesona Gunung Semeru: Rekomendasi Tempat Menginap Terbaik

“Karapan kerbau biasanya dilakukan setelah panen raya atau sebelum memasuki musim tanam padi,” jelas Satori.

Tradisi karapan kerbau sebagai wujud ucap syukur petani atas hasil panen yang melimpah serta berharap agar pada musim panen berikutnya padi bisa tumbuh kembang dengan baik.

Pengeringan Sungai DI Bajulmati Hingga 15 November 2024, Petani: Semoga Tidak Meleset

“Ini sudah dilakukan sejak jaman nenek moyang dan terus dilestarikan hingga sekarang. Sebagai bentuk rasa syukur petani,” tambah Satori.

Pelaksanaan tradisi karapan kerbau juga dilakukan untuk menyambung tali silaturahmi para petani yang satu dengan lainnya.