Mengulik Sejarah, Legenda, dan Misteri Yang Jadi Selimut Mistis Banyuwangi
- tourbanyuwangi
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Banyuwangi, sebuah kabupaten di ujung timur Pulau Jawa, tidak hanya menawarkan keindahan alam yang memukau, tetapi juga kaya akan sejarah, legenda, dan misteri yang menarik untuk ditelusuri. Kekayaan budaya dan cerita rakyat yang diwariskan secara turun-temurun menjadikan Banyuwangi sebagai destinasi yang sarat dengan nilai historis dan mistis.
Asal Usul Nama Banyuwangi
Legenda asal usul Banyuwangi bermula dari kisah cinta tragis antara Sri Tanjung dan suaminya, Patih Sidopekso. Dikisahkan, Sri Tanjung difitnah oleh Raja Sulahkromo sehingga Patih Sidopekso, dalam kemarahan, membunuh istrinya di tepi sungai. Sebelum meninggal, Sri Tanjung bersumpah bahwa kesuciannya akan terbukti jika air sungai yang keruh berubah menjadi jernih dan harum. Setelah kematiannya, air sungai tersebut benar-benar berubah menjadi jernih dan beraroma wangi, yang kemudian dikenal sebagai "Banyu Wangi" atau air yang wangi.
Perang Puputan Bayu
Sejarah Banyuwangi juga ditandai dengan peristiwa heroik Perang Puputan Bayu pada 18 Desember 1771. Perang ini merupakan perlawanan rakyat Blambangan terhadap kolonial VOC Belanda. Keberanian dan semangat juang masyarakat dalam perang tersebut menjadi simbol perjuangan yang hingga kini dikenang sebagai bagian penting dari sejarah Banyuwangi.
Misteri Alas Purwo
Alas Purwo, hutan tertua di Pulau Jawa, menyimpan berbagai mitos dan cerita mistis. Masyarakat setempat meyakini bahwa hutan ini merupakan tempat berkumpulnya makhluk gaib dan menjadi lokasi ritual mistis. Beberapa mitos menyebutkan bahwa Alas Purwo adalah tempat kelahiran Sang Hyang Widhi, Dewa Pencipta dalam mitologi Jawa. Cerita tentang penampakan harimau jadi-jadian dan suara-suara aneh di tengah hutan menambah aura misterius tempat ini.