8 Tips Sehat Mencegah Lapar dan Lemas Saat Ramadhan, Kuat Puasa Seharian!
- Photo by Gül Işık: https://www.pexels.com/photo/people-dining-by-the-table-in-ramadan-20488464/
Kesehatan, VIVA Banyuwangi – Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan ampunan. Umat Muslim di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa, menahan diri dari makan dan minum dari subuh hingga maghrib. Namun, tak jarang kita merasa lapar dan lemas saat menjalani puasa seharian. Hal ini tentu dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan bahkan mengurangi kekhusyukan dalam beribadah.
Jangan khawatir! Ada beberapa tips sehat yang bisa membantu Anda tetap kuat dan berenergi selama berpuasa. Dalam artikel ini, kami akan membahas 8 tips jitu yang bisa Anda terapkan untuk mencegah lapar dan lemas saat Ramadan, sehingga Anda bisa kuat puasa seharian.
Mulai dari pemilihan makanan yang tepat saat sahur dan berbuka, pengaturan pola makan, hingga tips menjaga kebugaran tubuh, semua akan dibahas secara lengkap. Dengan menerapkan tips-tips ini, Anda tidak hanya bisa menjalankan ibadah puasa dengan lancar, tetapi juga tetap sehat dan produktif sepanjang hari.
Yuk, simak terus artikel ini untuk mengetahui rahasia kuat puasa seharian!
Penyebab Mudah Lapar dan Lemas saat Puasa
Sebelum kita membahas tentang tipsnya, ketahui beberapa penyebab umum rasa lapar saat berpuasa:
- Konsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi: Makanan jenis ini menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, diikuti penurunan yang drastis, sehingga memicu rasa lapar kembali dalam waktu singkat.
- Aktivitas fisik berlebihan: Melakukan aktivitas berat saat berpuasa dapat menguras energi dan memicu rasa lapar lebih cepat.
- Kurangnya asupan suplemen: Beberapa orang mungkin memerlukan suplemen tertentu untuk membantu menjaga energi dan mengurangi rasa lapar selama berpuasa.
- Tidak sahur: Melewatkan sahur berarti tubuh tidak memiliki sumber energi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari, sehingga rasa lapar akan lebih cepat muncul.
- Konsumsi makanan tinggi gula: Makanan manis, meski memberikan energi cepat, juga menyebabkan fluktuasi gula darah yang dapat memicu rasa lapar.