Panduan Lengkap I'tikaf: Tata Cara, Keutamaan, dan Tips Melaksanakannya

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – I'tikaf adalah salah satu ibadah sunah yang sangat dianjurkan, terutama di 10 hari terakhir bulan Ramadan. I'tikaf berarti berdiam diri di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ibadah ini memberikan kesempatan emas untuk meningkatkan keimanan, memperbanyak ibadah, dan meraih malam Lailatul Qadar. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang tata cara, keutamaan, dan tips melaksanakan i'tikaf.

1. Pengertian dan Hukum I'tikaf

I'tikaf secara bahasa berarti berdiam diri atau menetap. Dalam konteks ibadah, i'tikaf adalah berdiam diri di masjid dengan niat beribadah kepada Allah SWT. Hukum i'tikaf adalah sunah muakad, artinya sangat dianjurkan, terutama di 10 hari terakhir Ramadan.

Dalil i'tikaf  Dalam sebuah haditsnya, Rasulullah menyatakan bahwa i'tikaf di sepuluh malam terakhir Ramadhan itu bagaikan beri'tikaf bersamanya.

مَنِ اعْتَكَفَ مَعِيْ فَلْيَعْتَكِفَ الْعَشْرَ الْأَوَاخِرَ

Artinya, "Siapa yang ingin beri'tikaf bersamaku, maka beri'tikaflah pada sepuluh malam terakhir"  (HR Ibnu Hibban)

2. Tata Cara I'tikaf

Halaman Selanjutnya

Niat: Niat i'tikaf karena Allah SWT.