Tanyakan Kelanjutan Penanganan Kasus Korupsi Mamin, ATR Surati Kejari Banyuwangi

Ormas Aliansi Timur Raya, minta Audiensi Kabar NH ke Kejari
Sumber :
  • Moh. Hasbi/VIVA Banyuwangi

Banyuwangi,VIVA Banyuwangi - Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Aliansi Timur Raya (ATR) Banyuwangi bakal datangi Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi, Jawa Timur. Rencananya mereka datang sesuai dengan surat pemberitahuan yang sudah dilayangkan ke kantor kejaksaan. 

Thoriqul Haq Diperiksa Terkait Dugaan Korupsi Donasi Semeru, Apa yang Terjadi?

Melihat dari isi surat pemberitahuan yang dibuat ATR, kedatangan ATR ke kantor Kejari Banyuwangi untuk menanyakan perkembangan penanganan kasus oknum Pejabat pemerintahan yang tersandung kasus dugaan tindak pidana Korupsi

Meskipun penetapan status tersangka oleh Kejaksaan Negeri Banyuwangi terhadap NH pada 28 Oktober 2022, NH sempat masih aktif menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPPBanyuwangi.

Korupsi Dana PEN, KPK: Tersangka KS dan EP, Penyelenggara Negara Pemkab Situbondo

"Seperti hilang tertelan Bumi, hingga kini kabar kasus oknum pejabat yang diduga korupsi dan merugikan negara tidak ada pihak yang memberikan kabar perkembangan proses kasusu NH ini," kata Ketua ATR Syahril Abd R.A kepada awak media di Mabes ATR, Senin 02 Oktober 2023.

Inilah alasan Ketua ATR bersama dengan anggota untuk meminta audiensi kepada Kajari Banyuwangi Rabu 04 Oktober 2023. 

Korupsi Proyek Jalan di Bondowoso: Tersangka Kembalikan Rp 2,2 Miliar, Kasus Belum Tuntas

"Ada apa dibalik semua ini, sepertinya ada sesuatu sehingga kasus NH redup tidak ada informasi lanjutan dari pihak terkait," sambung Syahril.

Melihat, saat penetapan tersangka di beberapa pemberitaan di media,Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banyuwangi, Mujiono menyampaikan statemennya terkait NH. Saat ditanya awak media karena saat itu NH masih aktif menjabat Kepala BKPP Kab. Banyuwangi.

Halaman Selanjutnya
img_title