Insentif Guru Ngaji di Bondowoso Cair Sebelum Lebaran Dengan 2 Syarat
- Istimewa / VIVA Banyuwangi
Agar intensif tersebut bisa diterima tepat waktu, Bagian Kesra berharap segera ada verifikasi dan validasi terkait calon penerima intensif.
“Verifikasi mulai dari Desa, Kecamatan dan Kabupaten kemudian divalidasi. Teman-teman di desa yang berperan. Jika cepat (menyerahkan datanya) ya cepat prosesnya,” kata Kabag Kesra.
Pada tahun 2024, sedikitnya 5.865 guru ngaji calon penerima intensif. Jumlah tersebut akan mengalami pengurangan atau pun penambahan.
“Dari jumlah tersebut akan melalui verifikasi dan validasi. Disinilah akan terjadi perubahan data yang diajukan dan data yang disetujui,” tandas Kabag Kristianto.
Sementara itu Pj Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto menjelaskan peran penting guru ngaji yang bisa membentuk karakter kalangan anak.
“Pentingnya peran inilah yang menuntut pemerintah untuk meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan guru ngaji,” kata dia.
Dia juga mengungkapkan, bahwa verifikasi dan validasi ini bertujuan agar guru ngaji yang betul-betul memiliki kualifikasi mendapatkan insentif.