Cincin Tidak Bisa Copot Akibat Jari Bengkak, Damkar Ambil Alih

Petugas Damkar potong cicin di jari Hasan
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Akibat mengalami jari bengkak saat bekerja, seorang pria mengeluh kesakitan karena terjepit cincin yang dipakainya. Pria tersebut kemudian meminta tolong petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk membantunya.

Ribuan Keping Uang Kuno Ditemukan di Lereng Bromo, Diduga Berasal dari Dinasti Qing

Ketenangan petugas Damkar Kota Pasuruan, Jawa Timur terusik dengan kedatangan seorang pria dengan tergopoh-gopoh.

Adalah Muhammad Hasan yang datang ke kantor Damkar dalam kondisi kesakitan.

Anggota TNI di Pasuruan Sukses Berbisnis Peternakan Domba Jumbo Cross Texel

Jari tangannya bengkak dan membuatnya terhimpit cincin yang sedang dikenakannya.

Proses pelepasan cincin setelah dipotong

Photo :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi
Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Sadis Bos Rental di Pasuruan

"Minta tolong karena jari saya sakit sekali. Tadi pas ngecor bangunan terus seperti ini," ujar Muhammad Hasan.

Petugas Damkar yang sedang dalam posisi standby, langsung melakukan penanganan.

"Kendalanya pada cincin perak yang melingkar pada jari. Kita upayakan penangangannya," tutur Petugas Damkar Kota Pasuruan, Nyoto Budi.

Korban terjepit cicin, Muhammad Hasan

Photo :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Proses penanganan harus ekstra hati-hati karena jari korban sedang dalam kondisi bengkak.

"Kita harus perlahan menanganinya karena bisa sangat sakit. Bengkak jarinya," kata Nyoto Budi.

Petugas melakukan penanganan dengan cara memotong cincin perak dengan menggunakan alat pemotong.

"Harus terus disiram dengan air. Kalau tidak bisa akibat panas saat proses pemotongan cincin," cerita Nyoto.

Petugas Damkar, Nyoto Budi

Photo :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Setelah berlangsung cukup menegangkan, proses pemotongan cincin pada jari warga jalan Maluku, Kelurahan Trajeng, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur selesai.

Sebelumnya, pria usia 45 tahun tersebut sempat meminta bantuan pada petugas medis namun tidak mampu tertangani dengan baik.

Petugas medis pun kemudian menyarankan untuk meminta bantuan pada petugas Damkar.