Kronologis Lengkap Dugaan Cacar Merambah di Situbondo

SD Islam-Al Abror
Sumber :
  • Google Maps/ VIVA Banyuwangi

Situbondo, VIVA Banyuwangi –Keresahan melanda warga Kabupaten Situbondo terkait beredarnya informasi wabah monkeypox atau cacar monyet telah menyebar di Kabupaten Situbondo.

Situbondo: Surga Tersembunyi bagi Pemburu Spot Instagramable

Dan berikut dugaan kronologis awal munculnya informasi terkait penyebaran monkeypox.

Bermula dari adanya seorang siswa dari Sekolah Dasar Islam (SDI) Al Abror di Kabupaten Situbondo yang tidak masuk sekolah karena sakit.

Situbondo, Surga Tersembunyi di Ujung Timur Jawa: Destinasi Wisata Wajib Kunjung

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, siswa tersebut memiliki tanda-tanda penderita cacar.

Selang beberapa hari kemudian, siswa tersebut kembali masuk sekolah karena menganggap penyakitnya sudah sembuh.

Satlantas Porles Situbondo Amankan 2 Sepeda Motor Saat Patroli Antisipasi Balap Liar

"Semula ada siswa yang terpapar dan tidak masuk sekolah. Namun setelah masuk ternyata masih ada yang tertular. Mungkin belum sembuh total," ujar Kepala Sekolah SDI Al Abror Situbondo, Sandy Arief Oriana.

Penularan terjadi merata pada siswa kelas 1 hingga kelas 6 termasuk pada sejumlah guru pengajar.

"Proses belajar mengajar siswa akhirnya kita lakukan secara daring untuk memutuskan mata rantai penyebarannya," tutur Arief pada Jurnalis.

Sejak tanggal 10-14 September 2024 pembelajaran daring diberlakukan setelah puluhan siswa dan guru di SDI Al Abror terindikasi terjangkit cacar.

Peristiwa inilah yang diduga menjadi pemicu tersebarnya informasi cacar monyet yang menimbulkan keresahan di Kabupaten Situbondo.

"Itu bukan cacar monyet tapi cacar air," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo dr Sandy Hendrayono.

Tim medis sudah melakukan pemeriksaan secara intensif pada puluhan siswa dan guru di SDI Al Abror.

"Kita juga sudah memberikan pengobatan. Hasil pemeriksaannya menunjukkan cacar air," jelas dr Sandy pada jurnalis.

Sulitnya membedakan gejala cacar air dan cacar monyet yang terkesan mirip ikut memicu keresahan di kalangan masyarakat.

Ciri-ciri cacar biasanya akan muncul ruam atau bintil berair pada wajah, dada dan bagian mulut serta dalam hidung.

Jika menemukan tanda tersebut, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter dan melakukan isolasi mandiri agar tidak menular pada orang sekitar.