Angin Kencang, Petani Cabai Merugi dan Terancam Gagal Panen
Rabu, 19 Juli 2023 - 21:12 WIB
Sumber :
- Dovalent Vandeva Derico/VIVA Banyuwangi
"Kalau seperti ini. Bisa dapat 1 kuintal saja sudah syukur. Itu belum dipotong ongkos petik Rp 2.500 per kilo. Apalagi harga cabai sedang rendah saat ini. Tambah rugi petani," beber Sukardi
Setiap masa panen cabai, Sukardi mengeluarkan dana minimal Rp 30.000.000 untuk areal pertanian seluas 8.000 meter persegi selama masa tanam setahun.
"Jika beruntung, saya akan mendapatkan tambahan untung minimal Rp 10.000.000 tapi jika cabai murah di pasaran, bisa balik modal saja sudah bersyukur. Malah sering kali kami merugi," tandas Sukardi Rabu, 19 Juli 2023.
Sebagai pemasok terbesar kebutuhan cabai di Pasar Induk Kramat Jati Jakarta, gagal panen cabai di Kecamatan Wongsorejo Banyuwangi bisa mengganggu stok cabai secara Nasional.