Pria Diduga ODGJ Tusuk Dua Orang di Jember, Mengaku Dapat Bisikan 

Jember, VIVA Banyuwangi – Pria yang diduga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang menusuk dua orang di Desa Patemon, Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember, mengaku mendapat bisikan.

“Informasi dari perawat kami, dia bilang ada bisikan untuk menusuk kedua orang itu,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jember, Akhmad Helmi Luqman, saat dikonfirmasi, Rabu (13/9/2023).

Diketahui, dua orang yang mengalami penusukan oleh Sunardi (47) yakni Marsuki (51) dan Firmansyah (22) yang tidak lain tetangganya.

Mengetahui hal itu, kedua korban langsung dirujuk ke puskesmas setempat dan lalu dirujuk ke RSD dr. Soebandi.

Sedangkan pelaku penusukan, setelah berhasil diamankan lalu mendapatkan pelayanan kesehatan khusus kejiwaan di rumah sakit juga.

“Kemungkinan, ada psikotiknya yang bersangkutan,” sebut Helmi.

Berdasarkan data yang diperoleh, pria yang diduga ODGJ itu sedang dalam pengawasan dan perawatan Kesehatan Jiwa (Keswa) puskesmas setempat.

Halaman Selanjutnya

“Dia sebelumnya, 10 tahun yang lalu pernah mengalami seperti itu. Jadi ada riwayat dia ada gangguan kejiwaan,” ungkapnya.