Penipuan Dengan Modus Umroh dan Haji Plus Kembali Menelan Korban, Pelaku Diduga Oknum Guru

Zamroni lapor polisi karena diduga ditipu Nur
Sumber :
  • Istimewa / VIVA Banyuwangi

Situbondo, VIVA Banyuwangi –Dugaan penipuan dengan modus pelaksanaan umroh dan haji plus kembali menelan korban. Pelaku yang diduga oknum seorang guru, menjanjikan korban berangkat haji plus tahun 2023 namun hingga kini tidak ada kejelasan. Korban yang mengalami kerugian 250 juta tersebut kini lapor polisi.

3.700 Pasukan Amankan Kunjungan Presiden Jokowi di Banyuwangi

Zamroni akhirnya mendatangi Mapolres Situbondo untuk melaporkan seorang oknum guru, Nur yang diduga telah melakukan penipuan.

Warga Perum PLN Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Kota, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur tersebut diduga telah melakukan penipuan dengan modus pelaksanaan umroh dan haji plus.

Kawasan Konservasi Taman Nasional Baluran Situbondo Dijagat Ketat Petugas Gabungan

Namun janji keberangkatan haji plus pada tahun 2023 yang disampaikan pelaku pada korban, hingga kini tidak pernah terealisasi.

“Hingga hari ini kapan kepastian saya dan istri saya berangkat haji plus tidak pernah ada kepastian dari Nur,” ujar Zamroni di Mapolres Situbondo. Minggu, 17 Maret 2024.

Sertifikat Label Kuning, BK 01 dan BK 02 Agritan Siap Ditangkarkan di Tapal Kuda

Warga Jalan Cendrawasih, Desa Bojongsari, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah tersebut sudah berusaha menghubungi Nur namun tidak pernah direspon.

“Jawabannya tidak ada kepastian yang jelas. Selalu gak nyambung dengan apa yang saya tanyakan pada Nur. Kadang kala malah diabaikan,” tutur korban penipuan tersebut.

Halaman Selanjutnya
img_title