993 Warga Probolinggo Terjangkit DBD, 12 Diantaranya Meninggal Dunia

Nyamuk Aedes Aegypti penyebab penyakit DBD
Sumber :
  • Istimewa / VIVA Banyuwangi

Pembersihan sarang nyamuk harus dilakukan maksimal dengan jarak 200 meter dari rumah pasien agar terbebas dari sarang jentik.

Pemancing Asal Probolinggo Terdampar di Sampang Madura Karena ini

“Masyarakat kerap kali menganggap remeh kasus DBD. Itu juga bisa ikut memicu tingginya penyebarannya,” kata dr Nina Kartika di ruang kerjanya.

Terlebih, untuk kasus DBD selama 3 bulan di tahun 2024 kali ini didominasi oleh anak dari umur 4 sampai 15 tahun. Tidak hanya kasus saja, angka kematian pasien juga rata-rata dialami oleh anak-anak.

Jangkitan Chikungunya Meluas, Masyarakat Banyuwangi Diminta Waspada

“Sedangkan untuk angka kematian, dari 12 pasien yang meninggal akibat DBD, rinciannya Kecamatan Besuk dan Tiris masing-masing 3 pasien meninggal dunia dan Kecamatan Kraksaan dengan 2 pasien meninggal dunia,” jelas dr Nina.

Sosialisasi terkait bahaya DBD kini terus dilakukan karena penyebab meluasnya wabah DBD juga dipicu karena ketidaktauan masyarakat.

Begini Cara Mengenali Nyamuk Aedes Aegypty Pembawa Virus DBD