Ini Kronologi Mobil Branding Sekolah Parkir Depan KPU Banyuwangi Urusan Bacaleg
- Hafiluddin Ahmad/VIVA Banyuwangi
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Mobil branding sekolah yang parkir depan KPU Banyuwangi benar dipakai untuk urusan Bacaleg. Itu, dikatakan langsung Ketua DPD Partai Ummat, Saiful Hadi, ini kronologi yang dihimpun.
Berdasarkan data yang dihimpun, Saiful Hadi tiba di KPU pukul 13.00 WIB, Selasa (04/07/2023). Mobil branding sekolah itu diparkir persis depan kantor penyelenggara pemilu.
Narasumber VIVA mengatakan, setelah turun dari mobil, pria yang mengenakan kaos berkerah warna hitam berlambang Partai Ummat masuk ke KPU.
Baca juga: Eng-Ing-Eng! Mobil Branding Sekolah ini Parkir Depan KPU Banyuwangi, Urusan Bacaleg?
Pukul 13.15 WIB, dalam daftar hadir yang disediakan sekretariat KPU tertera nama Ikhsan Wahyudi.
Pada kolom keperluan daftar hadir ditulis, "Konsultasi perbaikan data" dan mengisi kolom tanda tangan.
Beberapa waktu kemudian, antara pukul 14.23-14.24 WIB, Saiful Hadi berjalan keluar lewat pintu timur KPU. Tetap mengenakan pakaian dan sepatu, serba hitam.
Dilengkapi aksesoris tas selempang coklat, ponsel dan sebuah kunci, diduga kunci mobil branding sekolah silver P 1914 VV.
Keterangan data rekaman suara redaksi VIVA menunjukkan pukul 14.25 WIB. Dimulainya waktu wawancara, setelah mengenalkan diri.
Wawancara tersebut berdurasi 1 menit 40 detik. Dilanjutkan dengan meminta dokumentasi foto, 9 kali jepretan.
Baca juga: Mobil Branding Sekolah Parkir Depan KPU Banyuwangi, Dipakai Mengurus Berkas Bacaleg
Foto pertama, diambil pukul 14.25 detik ke8, Saiful bergaya mengacungkan 1 jari. Foto terakhir menunjukkan pukul 14.26 detik 26, yang memperlihatkan saat hendak membuka pintu kemudi mobil branding sekolah TK Aisyiyah.
Pada bodi belakang minibus tersebut terdapat logo yang diduga mirip lambang Muhammadiyah dan menerangkan nama sekolah yang ada di bilangan Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.
Namun demikian, permohonan wawancara kepada Ketua PDM Muhammadiyah, Dr H Mukhlis MSi, perihal kendaraan inventaris sekolah dipakai urusan Bacaleg Partai Ummat Banyuwangi belum mendapat tanggapan.