Nasabah KSP BMT Ibu Mariani: Uang 104 juta Saya tidak Jelas Kapan Cairnya!
- Dovalent Vandeva Derico Laksana
Saldo terakhir tabungan Hafid warga Desa Sidowangi
- Dovalent Vandeva Derico Laksana
"Saya akhirnya pinjam sana pinjam sini untuk mengembalikan uang tersebut karena itu tanggung jawab saya. Sekarang saya punya hutang baru sekitar 50 juta rupiah," ungkap Ibu muda tersebut.
Masalah yang dialami Mariani kini semakin runyam. Tidak adanya kejelasan kapan pencairannya uang simpanan nya membuat hubungan dengan tetangga sekitar terganggu.
Baca Juga : Takut Uang Tak Kembali, Nasabah KSP BMT Enggan Lapor Ke Pihak Polisi
Beban hutang pribadi Mariani lebih dari 50 juta guna menalangi sebagian uang tetangganya yang disimpan di KSP BMT ikut menambah beban mentalnya.
Mariani merupakan satu dari 700 nasabah yang menjadi korban KSP BMT yang beroperasi di Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi.
Diberitakan sebelumnya sejumlah uang nasabah KSP BMT berkisar Rp. 1,2 milyar ini raib, dan belum jelas keberadaannya. Nasabah enggan melapor ke pihak berwajib lantaran masih berharap uang yang di tabungnya bisa di cairkan.
