Proyek Pendalaman Sungai Desa Bajulmati, Sedimen Ditaruh di Bantaran Sungai

Material sedimen sungai ditumpuk di bantaran
Sumber :
  • Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Proyek pengangkatan sedimen sungai di Kecamatan Wongsorejo sudah dimulai.

Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan, Kader Posyandu di Banyuwangi Ikut Jambore

Seluruh material yang berada di dasar sungai diangkat dengan menggunakan alat berat dan ditimbun di areal bantaran sungai.

Aliran sungai pun terpaksa hentikan sejak proyek dimulai.

Guntur Priambodo Jabat Pj Sekda Banyuwangi

Sejak awal bulan September 2024, sungai yang melintasi Desa Bajulmati sudah berhenti mengalirkan airnya.

Sungai Kini Mengering

Pasokan air yang biasanya mengaliri sungai, kini sudah tidak ada lagi dan sungai telah mengering.

Hadiri Pelantikan PAC Muslimat NU, Bupati Ipuk Ajak Bangun Banyuwangi

Pengeringan dilakukan oleh pihak pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Sampeyan Baru Bondowoso demi proyek pendalaman sungai.

"Saya tidak tahu ini proyek apa tapi yang jelas dasar sungai keruk," ujar warga bantaran sungai, Jaka.

Pengerukan dilakukan untuk mengangkat material dasar sungai guna melakukan pendalaman sungai.

Sedimen Ditimbun di Bantaran Sungai

"Itu tanah hasil kerukannya ditaruh di atas. Tepi kanan dan kiri sungai," tutur Jakar.

Di Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur pengerukan menggunakan alat berat.

"Saya tahunya cuman satu. Kalau 2 ya gimana, kan sulit juga tuh masuk ke dalam sungai," kata jaka pada Banyuwangi.viva.co.id.

Sementara itu, staf PSDA Sampeyan Baru Bondowoso, Eko Pujiantoro belum berhasil dikonfirmasi terkait proyek pengerukan sedimen sungai tersebut.

Sejumlah pertanyaan konfirmasi yang dikirimkan Banyuwangi.viva.co.id melalui aplikasi percakapan whatsapp hingga beberapa kali hanya dibaca namun tidak mendapatkan respon.