10 Orang Diperiksa Kejaksaan, Buntut Dugaan Penyelewengan Bansos Desa Rejoagung

Baca juga : Kades Dan Sekdes Desa Rejoagung Diperiksa Kejaksaan Negeri

"Tentunya, informasi yang sudah beredar ini membuat polemik baru di masyarakat di sini. Sehingga saat ini bukan hanya dari warga pelapor (korban), dengan adanya informasi itu beredar berdampak ke masyarakat yang lain. Artinya ini sudah tidak benar," tegasnya.

Seharusnya hal seperti ini tidak dilakukan apalagi melibatkan warga yang tidak tau apa-apa untuk jadi saksi salah satu petugas dari unsur partner pemerintah Desa pengadaan Beras.

"Secara tegas dan saya mewakili warga yang lain, pihak Kejaksaan benar-benar meneliti saksi yang diutus pak Lurah selaku saksi dari pihak pemerintah desa. Kami berharap itu! Karena dengan informasi saksi terakhir isunya hanya settingan secara tidak langsung ini menjadi momok bahwa dalam proses penanganan ini dapat diselesaikan sesuai hukum yang berlaku," kata warga yang ditemui tim Banyuwangi.viva.co.id di rumahnya.

Baca juga : Tak Terima di Potong 350 Ribu, Ini Cerita Ibu di Desa Rejoagung Soal Dana Bansos BPNT

Mereka berharap Pihak Kejaksaan Tinggi terus melakukan penyelidikan dalam mengungkap kasus untuk mengumpulkan bukti-bukti yang relevan untuk memastikan kebenaran dugaan ini serta untuk mengambil tindakan hukum yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. 

"Tujuan utama dari penyelidikan ini adalah mengungkap kebenaran dan memastikan keadilan bagi masyarakat yang berhak menerima bantuan sosial," tutupnya.