Spot Maut di TWA Kawah Ijen Banyuwangi Dipasangi Garis Polisi

Garis polisi dipasang di spot Hutan Mati TWA Ijen
Sumber :
  • Dok. TWA Kawah Ijen/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Spot maut yang menjadi lokasi jatuhnya turis asal Cina di Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen Banyuwangi saat mengambil foto kini dipasangi garis polisi. 

Satu-Satunya di Jatim, Banyuwangi Raih Penghargaan Revitalisasi Bahasa Daerah dari Kemendikbud Riste

Garis bercorak kuning hitam dipasang sepanjang 400 meter di jalur Hutan Mati yang diketahui memiliki kedalaman jurang mencapai 100 meter. 

Untuk meningkatkan kesadaran pengunjung atas potensi bahaya, tak hanya memasang garis polisi, lokasi tersebut juga dipasangi papan imbauan agar wisataan tak mendekat ke bibir jurang. 

Bupati Ipuk Dorong Nelayan Diversifikasi Pangan Hasil Tangkapan Laut

Pemasangan garis polisi dan papan imbauan juga sebelummnya telah dikoordinasikan oleh petugas pos TWA Kawah Ijen dengan para pemandu wisata lokal yang ada di wilayah tersebut. 

"Mereka setuju bahwa kawasan itu memang rawan sekali dan mereka juga setuju agar jalur tersebut ditutup sebagai spot foto," kata Kepala Pos TWA Ijen, Sigit Hariwibowo pada Banyuwangi.viva.co.id.

Pemkab Banyuwangi Raih WTP 12 Kali Beruntun

Selain Hutan Mati, titik selanjutnya yang ditutup adalah tempat pemrosesan blue fire yang juga merupakan spot foto populer di TWA Kawah Ijen, bahkan pembatasan telah diterapkan sejak H-5 Hari Raya Idul Fitri. 

“Belum ditentukan apakah spot tersebut akan ditutup secara permanen atau tidak,” ujar Sigit. 

Halaman Selanjutnya
img_title