Kuah Timphan: Eksistensi Kuliner Tradisional Aceh di Tengah Modernisasi
Jumat, 4 Oktober 2024 - 14:30 WIB
Sumber :
- nukilan
Setiap gigitan adalah cara kita menjaga warisan leluhur." Dengan popularitas kuliner tradisional yang semakin diminati di kalangan wisatawan, kuah timphan memiliki peluang besar untuk diperkenalkan lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Baca Juga :
Kelezatan Warisan Endatu, Menyelami Pesona Kuliner Tradisional Aceh yang Menggugah Selera
Pembuatan kuah timphan memerlukan bahan-bahan yang sederhana namun memiliki cita rasa yang kuat.
Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan
- Santan kental: Santan dari kelapa tua segar merupakan bahan utama yang memberikan rasa gurih pada kuah.
Baca Juga :
Eksistensi dan Potensi Kuliner Tradisional Aceh: Warisan Rasa yang Tak Lekang oleh Waktu
- Gula merah: Memberikan rasa manis yang khas dan warna cokelat yang menarik.
- Daun pandan: Digunakan untuk memberikan aroma harum pada kuah.
- Garam: Sejumput garam diperlukan untuk menyeimbangkan rasa.
- Air: Untuk melarutkan bahan-bahan dan mendapatkan konsistensi yang pas pada kuah.
Halaman Selanjutnya
Bahan-bahan ini bisa didapatkan dengan mudah, terutama di daerah Aceh yang kaya akan produk kelapa.