Anggota TNI Yonif 500/Raider Dikeroyok 2 Kelompok Grop Musik, Pelaku Melarikan Diri

Anggota TNI dari Yonif 500/Raider dikeroyok anggota grop musik
Sumber :
  • Screenshot Sosmed/ VIVA Banyuwangi

Pamekasan, VIVA Banyuwangi –Seorang anggota TNI dari kesatuan Yonif 500/Raider menjadi korban pengeroyokan 2 kelompok group musik di Pamekasan. Dalam video yang tersebar di jagat maya itu, nampak anggota TNI tersebut berusaha melakukan perlawanan terhadap anggota grop musik. Namun kuwalahan karena jumlah pengeroyok yang terlalu banyak.

Mudik Gratis Melalui Pelabuhan Jangkar Dari Pulau Madura Didominasi Santri

Dalam video yang diunggah di Instagram oleh akun @jambul_merah_idn nampak Kopda Didit Suhendro berusaha melakukan perlawanan saat menjadi korban pengeroyokan. Minggu, 24 Maret 2024 sekira pukul 01.30 Wib.

Beberapa kali nampak anggota Yonif 500/Raider tersebut melayangkan pukulan pada para pengeroyok di Jalan R.A Abdul Aziz Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.

Calo Tiket Online di Pelabuhan Jangkar Ternyata Kakak Beradik

Namun karena jumlah massa yang terlalu banyak, Kopda Didit Suhendro terus dihujani pukul tangan, tendangan serta pelemparan kursi dan galon air mineral.

Berdasarkan narasi yang dikutip dari akun @jambul_merah_idn, saat itu Kopda Didit Suhendro sedang beristirahat di depan toko material.

Puluhan Ribu Kendaraan Roda Dua Pemudik Padati Pelabuhan Gilimanuk

“Saat akan berangkat kembali. Ternyata mobil anggota Yonif 500/Raider tersebut terhalang rombongan 2 grop musik daul (daul darma dan daul klampar),” tulis narasi dalam unggahan di Instagram tersebut.

Anggota TNI ini kemudian berusaha meminta ijin untuk menggeser kendaraan dari grop musik daul tersebut, agar kendaraan Kopda Didit Suhendro bisa melanjutkan perjalanan.

Halaman Selanjutnya
img_title