Pak Haji di Jember Jatuh dari Jembatan Tinggi 5 Meter

Kondisi Jembatan Pak Haji jatuh ke sungai
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Banyuwangi

Jember, VIVA Banyuwangi – Seorang Pak Haji di Jember jatuh dari jembatan dengan ketinggian sekitar 5 meter. 

Puluhan Siswa SMPN 4 Jember Kesurupan Massal Usai Upacara Bendera

Pak Haji itu, yakni H. Ali Maki (70) warga Dusun Krajan, Desa Curah Takir, Kecamatan Tempurejo, juga seorang ustad dan sekaligus sebagai guru ngaji.

Karena jembatan terbuat dari bambu dan sudah lapuk atau kurang layak, membuat Pak Haji jatuh dari sepeda motor yang dikendarainya jatuh ke sungai.

Guru dan Siswa SMAN Pakusari Kompak Donorkan Darah

 

 

KAI Daop 9 Imbau Pengguna Jalan untuk Berhenti Sebelum Melewati perlintasan Sebidang

Kondisi Jembatan Pak Haji jatuh ke sungai

Photo :
  • Istimewa/VIVA Banyuwangi

 

 

Video Pak Haji jatuh ke sungai sempat viral di media sosial, dan termasuk video evakuasi dari sungai, dengan kedalaman 5 meteran dari jembatan.

Kepala Desa Curah Takir, Bunari Untung mengatakan, Pak Haji jatuh ke sungai itu usai menghadiri tasyakuran di desa setempat. 

Pak Haji jatuh, diduga terpeleset karena kondisi jembatan yang kurang layak dan memang sangat membahayakan. Kejadian korban jatuh itu, diperkirakan pukul 16.30 WIB, Minggu 14 April 2024.

 

Kondisi Jembatan Pak Haji jatuh ke sungai

Photo :
  • Istimewa/VIVA Banyuwangi

 

"Saat lewat jembatan, Pak Haji jatuh dengan ketinggian sekitar 5 hingga 6 meteran," kata Kepala Desa Curah Takir. 

Beruntung, saat kejadian itu ada warga yang melihat dan menolong Pak Haji, hingga mengevakuasi dari sungai keatas. 

 

Kondisi Jembatan Pak Haji jatuh ke sungai

Photo :
  • Istimewa/VIVA Banyuwangi

 

Korban mengalami luka kaki dan digendong oleh warga untuk dibawa ke kediamannya. "Orangnya sudah Sepuh, beruntung selamat. Kalau posisi terlentang saat jatuh," ucap Bunari. 

Pak Haji dibawa ke sangkal putung, untuk mendapatkan perawatan. 

Kades juga mengaku, jika pihaknya sudah mengajukan perbaikan kepada Pemerintah Kabupaten.