Konsumsi Daging Sapi di Banyuwangi Capai 4,2 Ton Perhari, Paling Tinggi Wilayah Ini

Penjualan daging sapi di Pasar Blambangan Banyuwangi
Sumber :
  • Fitri Anggiawati/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Konsumsi harian daging sapi di Kabupaten Banyuwangi tergolong tinggi yaitu mencapai 4,2 ton perhari atau kisaran 40 ekor setiap harinya. 

PIM Raih Penghargaan Terbaik Pelaksanaan TJSL di Aceh

Data tersebut diperoleh Dinas Pertanian Pertanian dan Pangan (Disperta) Banyuwangi dari 8 Rumah Potong Hewan (RPH) yang tersebar di berbagai wilayah. 

“(Konsumsi) paling banyak Kecamatan Banyuwangi, Kecamatan Genteng dan Kecamatan Rogojampi,” terang Kepala Disperta Banyuwangi, Arief Setiawan pada Banyuwangi.viva.co.id.

KPK Bimtek ke Banyuwangi, Soroti Soal Pengelolaan Keuangan Daerah

Kecamatan Banyuwangi menjadi wilayah dengan konsumsi daging sapi terbanyak yaitu mencapai 13 ekor setiap harinya. 

Arief menambahkan, jumlah tersebut merupakan angka normal konsumsi harian, sementara untuk Hari Raya Idul Fitri diprediksi konsumsi daging sapi akan mengalami peningkatan sebesar 10 persen. 

Bupati Ipuk Cek Kesiapan Lokasi Relokasi Pedagang Pasar Banyuwangi

Namun Arief memastikan ketercukupan daging sapi di pasaran jelang Hari Raya Idul Fitri bahkan hingga setahun ke depan. 

“Kita masih punya potensi 116 ribu sapi untuk mencukupi kebutuhan setahun,” terang Arief saat inspeksi di Pasar Blambangan pada Kamis, 28 Maret 2024 pagi. 

Dalam kesempatan tersebut, selain memastikan ketercukupan stok, Disperta Banyuwangi juga memastikan harga daging sapi tak melonjak jelang Hari Raya Idul Fitri. 

“Masih normal, harga saat ini Rp 125 ribu hingga Rp 130 ribu perkilogram untuk kualitas super,” urai Arief. 

Disperta Banyuwangi disebutnya akan berupaya untuk mengerem harga daging sapi di pasaran agar tak lebih dari Rp 135 ribu perkilogram.