Ditanya Soal Pengunduran Diri, Wabup Banyuwangi Angkat Dua Tangan

Sugirah saat menyapa rombongan haji
Sumber :
  • Fitri Anggiawati/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah hanya menebar senyum dan bungkam ketika diwawancara awak media terkait isu pengunduran diri. 

Sugirah Resmi Menjabat Plt Bupati Banyuwangi

Saat awak media ingin meminta konfirmasi terkait pengunduran dirinya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Sugirah sejurus meninggalkan kerumunan. 

Sok mben ae, sok mben (besok yang tidak diketahui waktunya),” kata Sugirah pada Banyuwangi.viva.co.id.

Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Banyuwangi Berlangsung Kondusif, Polresta Kerahkan Puluhan Personel

Seperti diketahui, Sugirah mengundurkan diri dari partai yang telah menjadi kendaraan politiknya sebagai orang nomor 2 di Banyuwangi pada 2021 lalu. 

Kabar pengunduran diri Sugirah juga terbilang mengejutkan karena ia dikenal sebagai kader militan partai berlambang banteng bermoncong putih tersebut. 

Kapolres Situbondo Hadiri Deklarasi Kampanye Damai Pilkada

Isu yang berhembus, hubungan Sugirah dan PDIP renggang berkaitan dengan keikutsertaan Sugirah pada Pilkada 2024, namun baik Sugirah maupun PDIP sama-sama belum memberikan tanggapan. 

Sebelumnya, Sugirah mendaftarkan diri ke 3 partai yaitu PDIP, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Nasdem untuk mengusungnya sebagai Calon Bupati Banyuwangi. 

Ditanya terkait komunikasi dengan petahana soal pendaftarannya, Sugirah mengalihkan pembicaraan dengan mengatakan bahwa yang terpenting bahwa pendaftarannya sudah diketahui oleh DPP PDIP. 

DPP PDIP disebutnya mempersilakan setiap kader yang ingin mendaftarkan diri sebagai calon kepala daerah. 

“Saya akan maju sebagai P1 (bupati),” kata Sugirah yakin. 

Sugirah bahkan percaya diri memenangi kontestasi Pilkada Banyuwangi pada 27 November 2024 dengan berbekal dukungan dari petani dan masyarakat pedesaan.