Satpam Perempuan Pabrik Garmen di Probolinggo Dibegal, Begini Kronologisnya
- Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi
Probolinggo, VIVA Banyuwangi – Aksi kejahatan jalanan kembali terjadi. Kali ini korbannya merupakan wanita yang bekerja sebagai tenaga satpam di sebuah pabrik garmen di Kota Probolinggo. Akibat peristiwa tersebut, korban harus mengalami luka bacokan senjata tajam dan kehilangan ponselnya.
Latifa Mutia Putri harus mendapatkan pertolongan medis di Puskesmas Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo Jumat, 23 Februari 2024.
Satpam pabrik garmen dibilangan Kota Probolinggo tersebut baru saja menjadi korban aksi pembegalan saat pulang kerja.
“Lokasi kejadiannya di jalan Desa perbatasan Desa Warujionggo, Leces dengan Desa Sumber, Kecamatan Tegal Siwalan,” ujar Rere seorang warga.
Korban saat itu melintas di lokasi kejadian sekira pukul 20.40 Wib dengan mengendarai motor jenis Honda Beat Nopol N 2938 MZ.
“Korban tiba-tiba dipepet 3 orang yang mengendarai 1 motor. Setelah itu, seorang pelaku langsung membacok korban,” tutur Rere, Sabtu, 24 Februari 2024.
Korban yang mendapatkan 2 kali sabetan senjata tajam tersebut, langsung berteriak kesakitan sambil meminta tolong warga.